Tanaman jeruk pepaya (Citrus) atau jerpaya merupakan tanaman dari genus Citrus yang sangat unik. Tanaman ini adalah tanaman asli Indonesia dan ditemukan sekitar tahun 1988. Buahnya berwarna hijau bulat seperti pepaya. Kulitnya berpori besar dan dikupas seperti mengupas pepaya. Namun, apabila mengupas dengan langsung membelah tengahnya baru kelihatan uniknya. Di bawah kulitnya ada daging buah seperti pepaya, setelah itu ada jeruk dan bijinya di bagian tengah. Apabila buah ini dikonsumsi, rasanya seperti jeruk.
Saat pertama kali melihat buah ini, kebanyakan orang akan berpikir bahwa buah ini adalah pepaya karena bentuk dan besar buahnya mirip pepaya. Ada juga yang mengatakan bahwa jerpaya ini adalah varietas jeruk bali (pomelo) yang bentuknya pepaya. Berat buahnya rata-rata adalah 5-6 kg. Buahnya dapat digunakan untuk menyembuhkan bau mulut, batuk, asma, sariawan, kelebihan asam lambung, kolesterol tinggi, radang tenggorokan, tekanan darah tinggi, masuk angin dan juga dapat untuk menyedapkan masakan.
Bibit tanaman ini merupakan hasil okulasi. Jeruk pepaya direkomendasikan ditanam pada dataran rendah hingga tinggi dengan suhu panas atau dingin. Tanaman ini membutuhkan cahaya matahari langsung. Jika ingin ditanam di pot, sebaiknya menggunakan pot berdiameter 20-30 cm dan gunakan tanah kompos atau humus sebagai media tanamnya. Tinggi tanaman yang dikirim ke konsumen sekitar 60 hingga 80 cm dan saat sudah tumbuh besar, tingginya sekitar 100-200 cm. Tanaman ini cukup disiram sekali dalam sehari.
Note: Semua jenis tanaman jeruk tidak bisa dikirim ke Luar Pulau Jawa.