Tanaman Sawo Australia atau abiu memang belum terlalu populer di Indonesia. Namun, buah sawo yang satu ini sangat unik sekali karena sangat berbeda dengan sawo kebanyakan. Jika sawo yang kita kenal buah dagingnya berwarna coklat tua, sawo australia ini malah berwarna putih bening. Yang lebih menarik lagi adalah, sawo australia ini bukan berasal dari Australia tapi dari negara Brasil dan Peru, tepatnya di daerah sekitar Amazon.
Buah Abiu berbentuk lonjong, ada juga yang bulat, sekitar 6-12 cm. Buah degan berat sekitar 150-500 gram ini memiliki daging buah sangat istimewa. Istimewanya adalah warnyanya transparan dan bertekstur seperti jelly. Jelly yang manis dan sangat segar, tidakkah menggairahkan? Saking manisnya, dengan derajat Brix mencapai 17-21, sawo abiu disamakan rasanya dengan kelapa muda yang berpadu dengan caramel.
Spesifikasi Produk Tanaman Sawo Abiu
- Nama: Sawo Australia (Abiu)
- Nama ilmiah: Pouteria caimito
- Kondisi tempat tumbuh: Dataran rendah-tinggi
- Matahari: Partial shade (teduh)
- Tinggi bibit: 30-40 cm
- Asal bibit: Cangkok
- Tempat tanam: Pot berdiameter >60 cm atau di tanah langsung
- Waktu berbuah: 2-3 tahun pasca tanam
Tips Perawatan
- Gunakan tanah yang subur bercampur kompos 1 sampai 2 kg sebagai media di lubang tanam.
- Siramlah minimal dua kali sehari.
- Pupuklah minimal sekali dalam sebulan dengan NPK ditabur di sekeliling media tanam.
- Gulma dibersihkan secara rutin
- Tanaman sawo yang masih muda disarankan diberikan pupuk dengan kandungan nitrogen, phosphor, dan potash. Pupuk kompos lebih baik.
MUHAMMAD (pembeli terverifikasi) –
Ruth Meini Lumban Tobing (pembeli terverifikasi) –
Lalu Agus Surya Hadi N., ST. (pembeli terverifikasi) –
Bibit diterima dalam kondisi bagus, tapi sepertinya bukan hasil cangkok seperti di deskripsi.