Tanaman bambu Buddha’s Belly (Bambusa ventricosa) atau juga bisa disebut bambu Gendang, merupakan salah satu tanaman bambu hias yang difavoritkan oleh penghobi berkebun. Tanaman bambu ini memiliki ruas-ruas batang yang menggelembung di bagian tengah, lalu mengecil pada dasar ruasnya. Warna ruas batang adalah hijau tua dan bertekstur keras dan berdiameter sekitar 6 cm. Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai 1 – 2 meter.
Tanaman ini sangat toleran dengan temperatur cuaca yang sangat dingin (toleransi hingga -9oC). Kondisi cuaca untuk pertumbuhan tanaman bambu ini berkisar dari fullsun hingga teduh. Bambu Buddha’s Belly sangat cepat tumbuh dan cocok dijadikan penahan angin atau kontrol erosi.
Sesuai namanya, bambu ini bersifat ‘bellying’ sehingga cocok dijadikan tanaman bonsai. Selain itu, bambu ini dikenal berbunga secara sporadis sehingga tanaman mudah stress dan dapat menyebabkan kerontokan daun. Hal tersebut dapat diatasi dengan pemberian pupuk kaya nitrogen dan menjaga ketersediaan air di media tanam. Tanaman ini dibudidayakan dengan cara pemisahan rumpun. Uninknya, tanaman ini dapat ditanam di dataran rendah maupun dataran tinggi dengan kebutuhan sinar matahari sepanjang hari.
Deskripsi Produk
- Nama: Tanaman bambu Buddha’s Belly (Bambusa ventricosa)
- Bibit yang dikirim berasal dari pemisahan rumpun dan akan dikirim dengan ukuran 40 sampai 60 cm
Tips Budidaya Bambu Buddha’s Belly
- Tanaman ini sangat cocok ditanam di pot
- Dapat memberikan batu-batu kecil di dasar pot untuk menjaga ketersediaan air, karena tanaman ini cenderung lebih banyak membutuhkan air dibandingkan bambu lain
- Pemberian pupuk dapat dilakukan secara berkala atau paling tidak setahun sekali, dianjurkan menggunakan pupuk NPK
- Pindahkan tanaman ke pot lain setiap 5 tahun sekali atau pisahkan batang baru yang tumbuh apabila pot terlihat penuh dengan tanaman