Kata kedua dari nama latinnya adalah ‘equisetifolia’ yang berarti rambut kuda, serupa dengan cemara udang yang bentuknya mirip rambut kuda. Dikenal di dunia internasional dengan sebutam She Oak, cemara udang berasal dari daerah yang membentang sepanjang Burma, Malaysia sampai ke daerah French Polinesia, Kaledonia Baru, hingga bagian utara Australia. Di Indonesia sendiri, cemara udang banyak ditemukan di Sumenep Madura, tepatnya di Pantai Lombang.
She Oak merupakan tanaman evergreen yang dapat tumbuh dari sekitar 6 hingga 35 meter dengan daunnya yang hijau keperakan. Lalu, kayu dari pohon setinggi itu dapat dimanfaatkan untuk kayu bakar maupun dijadikan pagar. Manfaatnya lainnya adalah sebagai pencegah erosi dan penghalau angin kecang, seperti yang marak di Hawaii.
Jika Anda mencari bonsai terbaik, cemara udang adalah jawabnya. Di dunia, khususnya di Taiwan, cemara udang ditetapkan sebagai subjek bonsai unggulan dunia. Dengan begitu, tidakkah sekarang Anda tertarik meletakkan bonsai terbaik di dunia di rumah Anda sendiri?
Spesifikasi Produk Tanaman Cemara Udang
- Nama: Cemara Udang
- Nama ilmiah: Casuarina equisetifolia
- Asal bibit: Cangkok
- Rekomendasi pot: Berdiameter 20-30 cm
- Media tanam: Tanah kompos
- Tinggi bibit: 20-40 cm
Tips Perawatan:
- Gunakan tanah yang subur bercampur kompos 1 sampai 2 kg sebagai media di lubang tanam.
- Siramlah sehari sekali.
- Pupuklah minimal sekali dalam sebulan dengan NPK Daun ditabur di sekeliling media tanam.
- Gulma dibersihkan secara rutin.