Bagi Anda yang ingin menambah koleksi tanaman bonsai dengan bonsai terindah, jenis tanaman bonsai berbunga bisa menjadi pilihan utama. Salah satu di antaranya adalah azalea. Tanaman hias yang satu ini sangat mudah menghasilkan bunganya yang indah. Dengan kayu batang yang keras dan daun yang berukuran kecil membuat tanaman yang satu ini dijuluki sebagai salah satu pohon bonsai terindah. Jenis tanaman azalea yang umumnya bisa dibonsai ada dua yaitu jenis R.obtusum dan R.laterium. Kedua jenis tersebut mempunyai bunga yang berukuran cukup besar dan berkelopak tunggal.
Bonsai Terindah: Kelebihan dan Kekurangan Bonsai Azalea
Salah satu kelebihan azalea saat dibudidayakan dengan cara bonsai adalah tetap terlihat menarik meskipun sedang tidak berbunga. Hal ini karena susunan cabangnya besar-besar dan sangat menarik. Selain itu, bonsai terindah ini mempunyai ukuran daun yang kecil yang kontras dengan ukuran bunganya yang cukup besar. Bunga dari tanaman ini terlihat indah, berwarna cerah, dan juga berukuran besar meskipun sudah dibonsai.
Namun, dengan ukuran bunganya yang cukup besar tersebut juga menjadikan azalea memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah membuat bonsai terindah ini terlihat muda padahal tanaman bonsai yang baik biasanya terlihat tua. Meskipun begitu, bonsai azalea tepa digemari oleh para kolektor bonsai dan menjadikannya sebagai salah satu bonsai terindah dan termahal. Kelemahan lain yang dimiliki azalea adalah pertumbuhannya yang cukup lambat. Sehingga, untuk membentuk salah satu gaya bonsai akan membutuhkan waktu yang relatif lama agar batangnya berukuran cukup besar untuk dijadikan bonsai. Gaya yang biasa dipilih untuk membudidayakan bonsai azalea adalah sapu terbalik atau broom. Gaya ini dipilih karena pemotongan cabangnya tidak banyak dilakukan.
Bonsai Terindah: Perawatan Tanaman Bonsai Azalea
Bunga dari tanaman azalea hanya akan muncul jika tanaman ini dibudidayakan di daerah yang tinggi dan bersuhu rendah. Jika ditanam di daerah rendah, bunga azalea akan sulit muncul. salah satu bonsai terindah ini menyukai sinar matahari penuh serta tingkatan pH yang cukup masam yakni sekitar 5.5 hingga 6. Untuk mendapatkan bakalan bonsai dari tanaman azalea tidaklah sulit. Anda bisa mendapatkannya dengan cangkokan atau stek. Dari sini, makan akan muncul akar setelah sekitar 4 minggu. Melalui cangkok, tanaman ini bisa dipisahkan dari induknya setelah sekitar dua hingga tiga bulan.
Selanjutnya, bonsai paling cantik ini bisa Anda tanaman di polibag atau pot dengan menggunakan media tanam yang terdiri dari tanah 20%, humus 50%, dan pasir sekitar 30%. Komposisi media tanam ini dipilih karena tanaman azalea yang tidak menyukai kekeringan. Selain itu, azalea juga tidak akan menyukai jika akarnya tergenang oleh air. Sehingga, penyiraman untuk bonsai terindah ini harus dilakukan dengan melihat kelembaban tanah terlebih dahulu.
Ketika menunggu tanaman azalea tumbuh besar, Anda mulai bisa melatihnya baik dengan mengarahkan cabangnya menggunakan kawat atau dengan membentuk tanaman. Agar kesehatan dan kesuburan bonsai terindah ini terjaga, pemupukan juga harus dilakukan. Jika tanaman sudah memunculkan tunas baru sepanjang sekitar 15 hingga 20 cm dan berbunga dengan baik, pemupukan bisa dikurangi. Unsur hara yang biasa dibutuhkan adalah N,P dan K. Untuk mendapatkan bonsai ini, Anda bisa membudidayakan sendiri bakalan bonsainya atau membelinya dari toko tanaman hias. Untuk mendapatkan pilihan bakalan tanaman bonsai azalea yang lebih beragam, sebaiknya Anda membelinya di toko bonsai secara online.
Baca juga artikel bonsai lainnya: Bonsai Kemuning: Keunggulan-Keunggulan Yang Dimiliki
Lihat di sini daftar tanaman bonsai kami.