Gaya hidup yang penuh dengan stress belakangan ini serta makin maraknya makanan cepat saji menyebabkan semakin meningkatnya kasus-kasus penyakit kronis yang pada umumnya cukup sulit untuk disembuhkan, seperti diabetes atau kencing manis, kolesterol tinggi, kanker, darah tinggi, dan lain sebagainya. Kalau pun bisa disembuhkan, tentunya memakan waktu yang lama dan biaya yang tinggi. Hal ini memicu meningkatnya popularitas pengobatan alternatif yang dianggap sebagai pengobatan yang lebih murah dan diklaim cukup berhasil untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Salah satu jenis pengobatan alternatif yang banyak diminati adalah pengobatan herbal.
Pengobatan herbal atau herbalism adalah penggunaan bagian-bagian tanaman atau ekstraknya untuk menghilangkan suatu penyakit atau meningkatkan kondisi fisik seseorang. Pengobatan herbal sebenarnya telah bermula sejak ribuan tahun sebelum Masehi di Mesir, dan tetap dipergunakan hingga saat ini di berbagai belahan dunia. Salah satu pengobatan herbal yang cukup dikenal dan digunakan secara luas berasal dari Cina.
Sebenarnya sebagian obat-obatan buatan pabrik pada awalnya juga berasal dari komponen-komponen yang diekstrak dari tanaman. Yang membedakannya adalah komponen-komponen tanaman tersebut telah diuji secara ilmiah mengenai kegunaan serta efek-efek sampingnya, sedangkan pengobatan herbal meskipun diklaim memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi, pelaksanaannya tidak didasarkan pada penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Namun, meski belum adanya cukup banyak bukti ilmiah dalam pengobatan herbal, tidak berarti pengobatan herbal ini hanyalah omong kosong.
Memang pada hakikatnya begitu banyak tanaman-tanaman di sekitar kita yang mengandung unsur-unsur yang dapat mengusir penyakit. Bahkan belakangan ini, karena semakin banyaknya orang-orang menggunakan pengobatan herbal, penelitian ilmiah terhadap tanaman herbal lebih banyak dilakukan. Selain itu, semakin banyak dokter yang juga mempelajari metode pengobatan dengan tanaman herbal ini dan mengkombinasikannya dengan pengobatan konvensional untuk menyembuhkan pasien mereka.
Keuntungan dalam mengkonsumsi tanaman herbal adalah pertama tentunya biaya. Harga tanaman herbal ataupun ekstraknya jauh lebih murah dan terjangkau dibandingkan dengan obat-obatan pabrik, terutama bila dibandingkan dengan obat-obatan bermerek paten, sedangkan kebanyakan obat-obatan untuk penyakit kanker, diabetes, darah tinggi, kolesterol, dan lain sebagainya bukanlah obat generik. Sisi positif yang kedua dari tanaman herbal adalah tanaman ini diyakini memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan obat-obatan pabrik karena sifatnya yang berasal dari alam atau natural, bukan dari zat-zat sintetis, sehingga lebih aman dikonsumsi oleh tubuh.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengkonsumsi tanaman herbal atau yang terkadang juga disebut tanaman obat keluarga (TOGA). Meski tanaman herbal dianggap lebih aman daripada obat-obatan pabrik, bukan berarti tanaman ini tidak memiliki efek samping apapun. Ada beberapa jenis tanaman herbal yang bila dikonsumsi dalam jangka waktu terlalu panjang atau dalam jumlah terlalu banyak dapat menyebabkan diare, kerusakan hati, dan menghambat proses pembekuan darah.
Beberapa tanaman herbal juga dapat menyebabkan reaksi alergi. Oleh karena itu, bila hendak mengkonsumsi tanaman herbal, ada baiknya kita berkonsultasi terhadap ahlinya. Dan bila kita mengkonsumsi obat-obatan pabrik, kita harus memberi tahu obat-obatan apa yang kita minum karena ada beberapa unsur-unsur dalam tanaman herbal yang dapat berinteraksi dengan unsur-unsur dalam obat-obatan pabrik yang mengakibatkan efek negatif terhadap tubuh kita. Wanita hamil, terutama pada tiga bulan pertama kehamilannya, tidak disarankan untuk mengkonsumsi tanaman herbal karena dikhawatirkan dapat menyebabkan cacat pada janin yang dikandungnya.
Pada dasarnya tanaman herbal merupakan alternatif pengobatan yang patut dicoba. Kita pun bisa menanam tanaman herbal tersebut di rumah karena kebanyakan tanaman herbal tidak membutuhkan lahan yang luas atau perawatan yang rumit. Dengan menanam sendiri tanaman herbal tersebut, kita dapat lebih menghemat biaya, serta khasiat yang didapatkan dari tanaman segar tentu biasanya jauh lebih baik dari ekstraknya.
Silahkan klik disini untuk meilhat aneka produk tanaman obat yang kami jual.