Jenis Bunga Hias yang Cocok Ditanam di Dataran Rendah

Yang dimaksud dengan dataran rendah adalah daerah yang ketinggiannya tidak lebih dari 800 mdpl. Selain buah, sayuran, dan komoditas lainnya, tanaman hias juga dapat dibudidayakan di dataran rendah. Jenisnya sangat banyak dan bermacam-macam bentuknya.

Baca juga: Jenis Tanaman Dataran Tinggi yang Bisa Dijadikan Sebagai Tanaman Budidaya

Jenis Bunga Hias dari Tanaman Dataran Rendah

Berikut ini beberapa jenis tanaman hias dataran rendah yang bisa Anda tanam di rumah:

Bunga Soka

Bunga soka merupakan tanaman dataran rendah yang sangat cocok di budidayakan di daerah berhawa panas dan bisa mendapat limpahan sinar matahari sepanjang waktu. Oleh karena itu tanaman ini sering dijadikan sebagai hamparan seperti rumput di taman atau tanaman border.

Bunga soka hanya memiliki ukuran yang tergolong pendek, antara 10 hingga 30 cm. Namun meski berukuran kecil akan tetapi bunganya bisa tumbuh dengan lebat dan mempunyai aneka macam warna yang sangat menarik dan bervariasi. Teknik budidayanya dapat menggunakan sistem stek.

Lantana

Lantana merupakan tanaman hias bunga dataran rendah yang terdiri dari dua macam, ukuran pendek dan ukuran tinggi. Lantana yang ukurannya tinggi dapat mencapai ketinggian 2 meter. Sedangkan yang pendek tidak lebih dari 30 cm dan sering dipakai sebagai hamparan di taman dan border atau pembatas taman.

Warna bunganya juga bervariasi, ada yang putih, merah muda dan kuning dengan diameter sekitar 3 atau 4 cm. Selain itu tanaman ini tumbuh dengan cara melebar dan bunganya selalu muncul pada bagian pucuk daun. Sistem pengembangbiakannya dapat dilakukan dengan stek dan bisa tumbuh subur jika ditanam di tanah yang kondisinya gembur.

Lili Zephyr

Lili Zephyr adalah tanaman hias yang sering disebut sebagai bunga bawang brojol. Tanaman hias ini juga sangat cocok dibudidayakan atau ditanam pada dataran rendah yang beriklim panas atau tropis. Bunganya hanya berukuran kecil saja, kurang lebih 2 cm dan lebih sering dipakai sebagai tanaman pembatas atau border pada suatu taman.

Meski merupakan tanaman yang menghasilkan bunga, namun Lili Zephyr memiliki akar yang setelah tumbuh besar akan jadi umbi. Melalui umbi inilah tanaman tersebut dapat dibudidaya dan dikembangbiakan.

Verbena

Verbena adalah tanaman hias yang sebenarnya tidak hanya dapat tumbuh di dataran rendah saja. Tumbuhan ini juga mampu berkembangbiak di dataran tinggi, namun dengan ketinggian maksimal 900 mdpl. Hal ini dikarenakan tanaman tersebut selalu memerlukan pasokan sinar matahari yang banyak dan tidak bisa tumbuh dengan baik jika berada di tempat yang dingin.

Verbana dapat menghasilkan bunga pada musim-musim tertentu saja. Setelah bunga tersebut muncul, ukurannya hanya kecil-kecil saja tidak lebih dari 2 atau 3 cm. Meski demikian bunga ini memiliki aneka macam variasi warna dan bentuk yang sangat indah. Sistem budidayanya bisa dilakukan dengan sistem stek dari batang yang sudah besar dan berusia dewasa.

Bunga Mawar

Di antara jenis tanaman dataran rendah lainnya, bunga mawar menjadi tanaman yang paling populer di Indonesia bahkan seluruh dunia. Selain itu mudah dibudidayakan dan mempunyai berbagai macam warna meski yang paling dominan adalah merah. Warna lainnya adalah pink atau merah muda, putih dan kuning.

Mawar memiliki ukuran bunga yang tidak terlalu besar, kurang lebih 4 sampai 5 cm dan bisa dikembangbiakan melalui sistem stek. Lahan terbaik yang dapat dijadikan media tanam yaitu tanah yang sudah digemburkan dan memiliki kandungan air dalam jumlah cukup namun tidak boleh ada genangannya.

Selain itu masih banyak lagi tanaman dataran rendah yang merupakan tanaman hias. Namun setidaknya beberapa contoh di atas dapat dijadikan referensi apabila ingin memilih jenis-jenis tumbuhan hias yang ingin dikembangbiakan atau dibudidayakan.

Lihat di sini berbagai varietas benih bibit tanaman hias bunga kami.