5 Langkah Mudah Menanam Sayuran Okra

Sayuran merupakan bahan makanan yang menyehatkan dan bergizi tinggi. Bahkan sayuran ditanam dan diwajibkan untuk dikonsumsi setiap hari demi kesehatan tubuh. Banyak jenis sayuran yang dapat dikonsumsi atau dimakan. Walaupun beberapa orang mungkin tidak menyukai sayuran, baik karena rasa maupun karena baunya.

Salah satunya adalah sayuran okra. Tanaman ini mungkin masih terdengar asing di telinga Anda bukan? Namun okra menjadi tanaman yang cukup populer di negara Asia seperti halnya China dan juga India. Tanaman ini dinamakan sebagai sayur Okra atau Lady Finger. Silahkan klik disini untuk melihat aneka bibit tanaman sayuran okra.

5 Cara Mudah Menanam Sayuran Okra

Di Indonesia sendiri masih sedikit sulit menemukannya sehingga Anda mungkin hanya bisa membeli di supermarket besar. Okra menyimpan lendir bernama musilane yang justru bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan. Karena kesulitan mendapatkan tanaman sehat ini maka jika Anda tertarik dapat menanamnya sendiri. Berikut 5 langkah mudah budidaya sayuran okra.

1. Pertama yang harus Anda lakukan adalah persiapan lahan. Gunakan lahan taman yang ada dengan cara menggemburkan tanah lebih dahulu. Dosis yang bisa digunakan untuk mengaduk tanah dengan pupuk adalah 4 ton per hektar atau 10.000 meter persegi. Pupuk dapat menyuburkan tanah, terutama untuk menanam sayuran.
2. Penanaman okra tidak perlu disemai atau melakukan penyemaian. Bibit okra bisa langsung ditanam di tanah yang Anda siapkan. Cara menanam okra bisa dengan ditugal. Biji okra yang akan ditanam bisa Anda pilah terlebih dahulu, dengan cara merendamnya di baskom atau wadah, lalu pilihlah biji tenggelam. Dengan begitu biji yang mengapung memiliki kualitas jelek. Selain itu perendaman juga bisa diperpanjang hingga 12 jam. Hal ini bisa membantu biji cepat pecah dan berkecambah ketika ditanam.
3. Pemeliharaan tanaman okra sama seperti sayuran lain pada umumnya. Anda bisa menyiramnya 2 kali sehari, kecuali dalam keadaan hujan. Jangan disiram karena sayur bisa layu dan banyak jamur yang tumbuh. Selain itu usahakan selalu menyiang atau membuang tanaman yang mengganggu disekitar tumbuhnya sayuran. Dengan begitu nutrisi di tanah tidak diambil oleh gulma dan tanaman pengganggu.
4. Penyulaman serta penjarangan dilakukan jika okra sudah masuk tahap berkecambah dan tumbuh daun. Jika ada tanaman yang mati atau tidak tumbuh, maka pindahkan tanaman yang memiliki lebih dari 3 bibit dalam satu lubang. Setelah itu ratakan pada seluruh lubang tanam agar tumbuhnya merata.
5. Sayuran okra dapat dipanen setelah usia 2 bulan. Setelah itu okra dapat dikonsumsi dan dimasak. Anda bisa menyantapnya ketika okra masih muda, karena okra yang tua rasanya tidak enak. Anda bisa memanfaatkan buah okra yang tua untuk ditanam kembali benihnya. Selain itu ketika panen maka segera menaruh okra ditepat sejuk untuk menjaga kualitas dan kesegaran sayur tersebut.

Demikianlah cara menanam sayuran okra, semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang suka dengan tanaman okra.

Klik disini untuk melihat aneka tanaman okra yang kami jual.

Untuk aneka tanaman sayuran lainnya bisa klik disini.