Cara Membuat Tanaman Hidroponik di Rumah Sederhana

Cara membuat tanaman hidroponik di rumah yang sesuai dengan keinginan kita memang tidak semudah yang dibayangkan, tentu ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membuat tanaman hidroponik di rumah sendiri. Seperti pemilihan media, tanaman yang akan ditanam, proses perawatan hingga manfaat yang akan kita peroleh nantinya menjadi beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. Berbagai bentuk bagan hidroponik bisa dirancang untuk menerapkan hidroponik sesuai dengan keinginan kita di rumah, yang paling banyak dituntut kreativitas Anda dalam membuat tanaman hidroponik di rumah untuk memanfaatkan setiap peralatan yang ada di rumah atau membeli bahan-bahan yang tergolong murah dan menarik, seperti misalnya; menggunakan bak bekas alat mencuci piring. Alat ini bisa dirancang untuk pengganti pot dengan tambahan kontruksi yang sederhana tetapi tetap menarik untuk dilihat.

Bak bekas ini dipisah menjadi dua bagian menggunakan kasa dan kawat, memasang sekat kasa ini diatur pada posisi seperempat bak dari atas. Pembagian ruang ini dimaksudkan untuk penempatan larutan dan media tanaman. Pada bagian atas, persis di atas kasa seperti yang terlihat pada contoh ini.

Cara Membuat Tanaman Hidroponik di Rumah lainnya yang lebih praktis yang juga banyak menghiasi gedung-gedung perkantoran ialah menggunakan pot yang sengaja khusus dirancang untuk tanaman hidroponik. Model ini memang memperlukan biaya, karena selain potnya yang khusus, media tanamnya juga biasanya menggunakan kerikil sintesis yang bentuknya seperti kacang atom 😀 Selain kerikil sintesis ada juga media lainnya yang bisa Anda manfaatkan, seperti penjelasan saya sebelumnya mengenai macam-macam media tanam hidroponik dipembahasan tersebut sudah dibahas secara detail. Media ini biasanya sudah didesain sedemikian rupa, steril dan bersih. Sehingga Anda tidak perlu banyak direpotkan dengan penyiraman.

 

Pot ini sendiri biasanya terbuat dari plastik dengan alat penunjuk kebutuhan/kekurangan air (indikator), dengan begitu akan diketahui apakah tanaman hidroponik sudah perlu disiram atau belum, Kerikil atau media tanam itu sendiri diciptakan sedemikian rupa sehingga mampu menyerap dan dapat menyimpan air dalam waktu yang cukup lama, oleh karena itu biasanya model hidroponik dengan pot ini tidak perlu melakukan penyiraman setiap hari, biasanya sekitar 2 minggu sekali atau bahkan bisa sebulan sekali, tergantung dari tanaman yang akan Anda tanam serta kebutuhan tanaman akan air.

Itu tadi beberapa Cara Membuat Tanaman Hidroponik di Rumah yang bisa Anda coba sendiri, selamat menghias rumah Anda dengan tanaman hidroponik, dan semoga penjelasan diatas bisa bermanfaat.

Lihat di sini berbagai jenis perlengkapan hidroponik kami.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Butuh Bantuan? Chat di WA